Salah satunya pada materi kelas IX dengan Kompetensi Dasar “Menulis Teks Deskripisi Upacara Adat”. Untuk mencapai KD tersebut diharapkan siswa dapat memahami teks deskrpisi sekaligus tentang budaya upacara adat Jawa. Namun kenyataannya banyak siswa yang belum memahami teks deskripsi berbahasa Jawa dan juga budaya Jawa yang sudah semakin luntur. Telaga Sarangan, juga dikenal sebagai Telaga Pasir adalah telaga alami yang berada di ketinggian 1.200 meter di atas permukaan laut dan terletak di lereng Gunung Lawu, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur. [1] Telaga ini berjarak sekitar 16 kilometer arah barat Kota Magetan. Telaga ini luasnya sekitar 30 hektare dan berkedalaman 28
20. B. Soal UTS atau PTS semester ganjil kelas 4 SD disusun berdasarkan kisi-kisi. Soal UTS mata pelajaran Bahasa Jawa kelas 4 SD terdiri dari soal pilihan ganda, isian singkat, dan uraian. Pada tengah semester 1 setidaknya ada 3 KD Bahasa Jawa kelas 4 untuk bahan penilaian. Pada Kurikulum 2013 untuk kelas 4, Bahasa Jawa menjadi mata pelajaran
Gunungan adalah aksesoris pengantin Jawa berupa headpiece yang bentuknya menyerupai kerucut pewayangan. Nantinya, gunungan ini akan disematkan di bagian depan cunduk mentul sebagai tiara. Hiasan gunungan memberi makna bahwa seorang wanita harus dihormati keberadaannya oleh sang suami. Centhung.
Tujuh dalam bahasa Jawa adalah pitu. Kata "pitu" ini merupakan simbol dari "pitulungan" atau dalam bahasa Indonesia artinya pertolongan. Sehingga diharapkan nantinya dalam mengarungi bahtera rumah tangga bisa selalu dalam pertolongan Yang Maha Kuasa 21 Canela atau selop > Yaitu alas kaki berupa sandal selop > Canela dimaknai dari canthelna
Saloka ( Carakan: ꦱꦭꦺꦴꦏ, pengucapan bahasa Jawa: [salokɔ]) adalah suatu ungkapan dalam bahasa Jawa yang memiliki arti kiasan, bersifat tetap, dan mengandung ungkapan pengandaian. Adapun yang diandaikan adalah orang tersebut dengan diperumpamakan sebagai hewan ataupun barang. [1] Di dalam bahasa Jawa, secara umum terdapat tiga macam
Kopi mandailing ( Inggris: Mandheling coffee) adalah kopi arabika yang berasal dari daerah Mandailing, Pegunungan Bukit Barisan, Sumatra utara. Kopi ini mempunyai citarasa kekentalan yang bagus, keasaman medium, rasa floral dengan akhir rasa yang manis. [1] Dalam buku William H. Ukers (New York, 1922), kopi mandailing dideskripsikan sebagai
.
  • rnhvqxo8ti.pages.dev/329
  • rnhvqxo8ti.pages.dev/74
  • rnhvqxo8ti.pages.dev/94
  • rnhvqxo8ti.pages.dev/86
  • rnhvqxo8ti.pages.dev/84
  • rnhvqxo8ti.pages.dev/134
  • rnhvqxo8ti.pages.dev/198
  • rnhvqxo8ti.pages.dev/276
  • rnhvqxo8ti.pages.dev/394
  • teks deskripsi sanggul dalam bahasa jawa